7 Tempat Wajib Anda Kunjungi di New York

Bingung harus ke mana kalau suatu hari anda di kota sebesar New York entah dalam rangka jalan-jalan atau ada urusan lain? Kenapa harus bingung? Ada 1001 atraksi yang siap memukau benak anda. Dari semuanya itu jika anda mengadakan tur indpenden, maka akan lebih baik jika anda mengikuti saran saya untuk memasukan tempat-tempat di bawah ini dalam daftar kunjungan pertama anda :

1. Patung Liberty

Nama aslinya adalah "Liberty Enlighting The World" tapi lebih sering disebut sebagai Statue of Liberty atau dalam Bahasa Indonesia kita menyebutnya Patung Liberty ini adalah patung Kolosal Neoklasik yang berdiri tegak di Pulau Liberty, di muara Sungai Hudson, New York Harbor, Amerika Serikat. Didesain oleh seorang arsitek bernama Frédéric Bartholdi dan resmi diserahkan pada pihak Amerika pada 28 Oktober 1886 sebagai hadiah dari Prancis untuk memperingati ulang tahun ke-100 negeri adidaya tersebut. Patung yang menarik 3,2 juta pengunjung untuk per tahun ini adalah sosok perempuan berjubah melambangkan dewi kebebasan dalam mitologi Romawi yaitu, Libertas yang menciptakan sebuah obor dan tabula anasta (sebuah tablet yang merepresentasikan penegakan hukum) sebagaimana yang tertulis di tanggal Deklrasi Kemerdekaan Amerika, 4 Juli 1776. Terdapat sebuah rantai yang hancur di kakinya. Tak mengherankan lagi, patung ini menjadi simbol kemerdekaan serta kebebasan bagi rakyat Amerika Serikat.

2. Times Square

Adakah dari pembaca sekalian yang belum pernah mendengar sama sekali tentang tempat ini? Saya rasa anda sekalian tahu. Ya, Times Square adalah persimpangan komersial utama di wilayah Manhattan, New York, tempat bertemunya jalan raya legendaris yang telah melahirkan banyak bintang panggung Hollywood, Broadway dan Seventh Avenue sekaligus mencakup kawasan Barat 42nd Street hingga kawasan Barat 47trh Street. Kawasan Times Square yang termasuk dalam Teather District mencakup blok-blok dari timur ke barat antara Sixth Avenue dan Seventh Avenue dari utara ke selatan, serta antara kawasan Barat 40th Street dan kawasan Barat 53rd Street dari timur ke barat. Guinness Book of Record menobatkan jalan raya ini sebagai jalan raya teramai dan juga terpadat di dunia. Maka kebanyakan orang sering menyebutnya sebagai "The Crossroads of the World" atau dalam bahasa Indonesia yaitu, "Persimpangan Dunia."

3. Jembatan Brooklyn

Jembatan Brooklyn adalah salah satu jembatan suspensi tertua di Amerika Serikat. Selesai dibangun tahun 1883, jembatan ini menghubungkan borough Manhattan dan Brooklyn di New York City melintasi Sungai East. Dengan rentangan utama sepanjang 486,3 m, jembatan ini adalah jembatan suspensi terpanjang di dunia sejak pembukaannya hingga 1903, serta jembatan suspensi kabel baja pertama.

4. Central Park
 
Central Park adalah taman umum yang luas di Manhattan, New York City. Luasnya 3,41 km² dengan bentuk lahan persegi panjang (panjang 4 km, lebar 800 m). Pada tahun 1858, Frederick Law Olmsted and Calvert Vaux memenangkan kompetisi desain untuk meningkatkan dan memperluas taman kota yang mereka namakan "Greensward Plan". Konstruksi taman ini dimualai di tahun yang sama dan selesai pada tahun 1853. Setiap tahunnya, taman ini dikunjungi sekitar 25 juta orang, dan sekaligus taman yang paling banyak didatangi orang di Amerika Serikat.

5. Wall Street

Wall Street (Jalan Wall) adalah sebuah nama jalan di pinggiran kota Manhattan di New York yang membujur mulai dari timur yaitu dari Broadway menuruni lembah ke arah South Street di East River, melewati pusat historis dari distrik keuangan Amerika yaitu Manhattan. Wall Street merupakan gedung permanen pertama dari New York Stock Exchange, bursa saham terbesar di dunia dengan kapitalisasi pasar dari perusahaan-perusahaan yang terdaftar membuat jalan ini menjadi nama dari geografi sekitarnya. Wall Street juga sering dikatikan dengan istilah yang digunakan bagi " kepentingan finansial yang berpengaruh" di Amerika.

6. The Metropolitan Museum of Art

Bangunan yang dijuluki The Met ini adalah sebuah museum seni di ujung timur Central Park, bersama dengan "Museum Mile" di New York City, Amerika Serikat. Ada lebih dari dua juta karya seni yang menjadi koleksi tetap di museum ini dan dibagi ke dalam sembilan belas departemen pengumpulan (kuratorial). Bangunan utama museum yang sering dijadikan sebagai tempat shooting berbagai macam film box office ini merupakan salah satu galeri seni terbesar di dunia. Tak hanya itu, terdapat bangunan kedua yang lebih kecil di "The Cloisters", Upper Manhattan, yang menampilkan seni Abad Pertengahan.

7. Grand Central Terminal

Stasiun kereta api yang sering disalahsebutkan menjadi "Grand Central Station" atau "Grand Central" ini berada di 42nd Street dan Park Avenue di Midtown Manhattan, New York City, Amerika Serikat. Dibangun pada masa-masa pertama ketika transportasi kereta api Amerika sedang berada di puncak telah menjadikan stasiun ini sebagai stasiun kereta api terbesar menurut jumlah peron keretanya yaitu, 44 peron dan 67 rel yang terbagi menjadi dua tingkat, keduanya di bawah permukaan tanah dengan 41 rel di tingkat atas dan 26 di tingkat bawah dan ada lebih dari 100  buah. Grand Central Terminal dinamai sesuai dengan New York Central Railroad.  Pada tahun 2016 nanti ketika stasiun baru Long Island Rail Road , Grand Central akan memiliki 75 rel dan 48 peron. Terminal ini memiliki luas (19 ha). WOW! Sekarang tinggal anda yang memilih apakah akan bepergian keliling negeri Paman Sam ini dengan pesawat atau dengan kereta api dari stasiun terbesar ini?


sumber: http://anewformoflife.blogspot.com